Seorang pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang mendaftar di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Jaya mengaku
Instagram/@bkngoidofficial Seorang pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang mendaftar di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Jaya mengaku, kecewa dengan hasil seleksi administrasi yang dilakukan oleh Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BPKSDM) kabupaten setempat. Ia menuding, ada kejanggalan dalam seleksi administrasi CPNS yang dilakukan oleh panitia seleksi (pansel). “Kemarin pada pengumuman hasil seleksi saya dinyatakan tidak lulus karena ada kesalahan gara-gara penulisan formasi yang tidak lengkap,” terang Susi, pelamar CPNS, Sabtu (4/1/2020). Setelah mengetahui tidak lulus karena hal tersebut, jelas Susi, ia bersama dengan teman-teman lainnya melakukan sanggahan ke BKPSDM Aceh Jaya. Menurut dia, setelah melakukan sanggah, dirinya mendapati sejumlah kejanggalan, di mana dirinya kembali dinyatakan tidak lulus, namun kali ini teman seperjuangannya yang juga melakukan sanggah lantaran tidak lengkap menulis formasi malah dinyatakan lulus oleh BKPSDM Aceh Jaya.
“Yang mau saya pertanyakan, kenapa ada yang lewat (lulus) dan kenapa ada yang tidak lewat. Saya mengakui jika ada kesalahan tapi kenapa yang lain yang memiliki kesalahan yang sama dengan saya dinyatakan lulus,” tukasnya.
"Ketika kita mengetahui hampir 80 persen permohonan yang sama, tapi orang lulus sedangkan kita tidak, agak kesal sih. Malah ada yang tulis pengelola kesehatan masyarakat saja bisa lewat, padahal Susi tulisnya lebih panjang dari itu,” papar dia sembari menunjukkan formulir pendaftaran miliknya dan milik pelamar lain yang lulus.
Susi menekankan, apa yang dialami oleh dirinya tersebut merupakan sebuah penzaliman yang dilakukan oleh para penguasa kepada rakyat. "Ketika kalah sebelum berperang, kesal sih karena kita menyadari kemkita gak bodoh-bodoh amat. Ketika kita terzalimi rasanya tidak puas membiarkan orang yang menzalimi kita merajalela begitu saja,” tandasnya.
Ia menceritakan, dirinya sudah beberapakali menyambangi BKPSDM Aceh Jaya untuk mendapatkan jawaban atas apa yang dialami dan hal yang ia temukan. “Saya sudah mempertanyakan hal ini kepada BKSDM, tapi tidak ada jawaban yang jelas dan saya merasa kecewa. Kalau tidak lulus itu biasa, tapi kalau kejadiannya seperti ini, gimana coba,” pungkas Susi sembari menceritakan perjalanan dirinya mendaftarkan diri sebagai CPNS di Aceh Jaya.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Aceh Jaya, Yasma Hijar yang dikonfirmasi melalui sambungan telepon terkait protes itu menjelaskan, agar para pelamar CPNS yang tidak lulus dalam seleksi administrasi untuk melihat di akun masing-masing terkait penyebab mengapa mereka tidak lulus. Ditanya soal masalah yang menimpa Susi, Yasma Hijar juga tetap menganjurkan untuk melihat ke akun masing-masing pelamar CPNS.
“Siapa memang, dilihat yang dia punya, salah dia itu apa,” tandasnya. Yasma Hijar menegaskan, sepengetahuan dirinya tidak ada kejadian seperti yang dialami oleh Susi. “Kasih data, kasih data,” ucap Yasma saat disinggung apakah ada kejadian seperti yang dialami Susi.(c52)
Aceh Trbn
0 comments:
Post a Comment