565 Pelamar Dinyatakan tak Memenuhi Syarat, Verifikasi Berkas Pelamar CPNS di Lhokseumawe

Dari 2.351 berkas CPNS Lhokseumawe yang masuk, 1.583 berkas dinyatakan lengkap syarat. Sedangkan 565 berkas lainnya dinyatakan tidak memenuhi syarat.

Kabid Pengadaan dan Penilaian kinerja ASN Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Lhokseumawe, Vera Nandalia SSTP MAP.

Panitia Pendaftaran  Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)  di Kota Lhokseumawe, sampai dengan Kamis (5/12/2019) sore masih terus melakukan verifikasi terhadap berkas yang telah diajukan oleh pelamar. Sehingga terus ditemukan berkas yang tidak memenuhi syarat.

Kabid Pengadaan dan Penilaian kinerja ASN Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Lhokseumawe, Vera Nandalia SSTP MAP menyebutkan, pendaftaran CPNS di Lhokseumawe sudah berakhir pada Sabtu (30/11/2019) malam pukul 23.11 WIB.

Sampai batas waktu pendaftaran berakhir, ada 2.502 calon peserta yang mengisi formulir pendaftaran.

Dari total yang mengisi formulir, dinyatakan sudah resmi mendaftar atau sudah submit di aplikasi sebanyak 2.351.

Lalu, dari 2.351 berkas yang sudah submit, sampai saat ini pihaknya telah melakukan verifikasi terhadap 2.148 berkas.

Sebanyak 1.583 berkas dinyatakan lengkap atau memenuhi syarat. Sedangkan 565 berkas lainnya dinyatakan tidak memenuhi syarat.

Dinyatakan tidak memenuhi ada tiga  penyebab. Pertama, akibat pelamar bukan ber-KTP Lhokseumawe. Kedua, ijazahnya tidak sesuai dengan formasi yang dipilih, serta yang ketiga karena kapasitas berkas yang diupload terlalu kecil sehingga tidak bisa terbaca oleh tim verifikasi.

Sehingga bagi yang sudah submit dan berkasnya ditanyakan tidak lengkap, maka dipastikan tidak bisa mengikuti tes.

"Sedangkan untuk jadwal tes, sejauh ini belum bisa kami pastikan. Kami belum mendapatkan informasi," pungkas Vera.

Sebagaimana diketahui, pada tahun 2019 ini, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI memberi kuota penerimaan CPNS untuk Kota Lhokseumawe pada tahun 2019 ini sebanyak  147 orang.

Untuk tenaga pendidikan sebanyak 61 orang, tenaga kesehatan sebanyak 41 orang, dan tenaga teknis sebanyak 45 orang.(*)

Aceh Trbn