Jadwal Tes SKD Provinsi Papua CPNS Tahun 2018

Kemenpan RB Pesan Ini Ke Para Pelamar

Sebelumnya, pendaftaran CPNS untuk kabupaten/kota di Provinsi Papua dibuka sejak 24 April 2019 hingga 17 Mei 2019 pukul 23.59 WIB.

Catat! Jadwal Tes SKD CPNS Tahun 2018 di Provinsi Papua, Kemenpan RB Pesan Ini Ke Para Pelamar

Catat! Jadwal Tes SKD CPNS Tahun 2018 di Provinsi Papua, Kemenpan RB Pesan Ini Ke Para Pelamar

Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2018 di Papua direncanakan pada tanggal 19 Juni 2019 mendatang.

Sebelumnya, pendaftaran CPNS untuk kabupaten/kota di Provinsi Papua dibuka sejak 24 April 2019 hingga 17 Mei 2019 pukul 23.59 WIB.

Sementara itu, masa pendaftaran CPNS Tahun 2018 untuk kabupaten/kota di Provinsi Papua Barat sudah ditutup lebih awal pada 10 Mei 2019.

Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik (HKIP) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Mudzakir menerangkan berdasarkan data dan informasi Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) tes SKD bagi Papua Barat telah dilakukan pada 10 Mei 2019 lalu.

Pada awalnya Panselnas merencanakan agar proses seleksi CPNS di Papua Barat dan Papua bersamaan, namun karena kendala teknis, akhirnya pendaftaran calon Peserta di Papua baru akan ditutup pada Jumat (17/05/2019)

"Sedangkan Papua Barat sudah ditutup sejak 10 Mei 2019 kemarin,” jelasnya di Jakarta seperti dikutip dari laman resmi menpan.go.id, Jumat (17/05/2019).

Untuk tahapan yang akan dilalui para peserta setelah pendaftaran adalah verifikasi administrasi, yang kemudian dilanjutkan dengan SKD menggunakan Computer Assisted Test (CAT).

"Setelah itu, nilai diserahkan ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) atau Panselnas untuk kemudian masuk pengolahan nilai," kata dia.

Setelah pengolahan nilai selesai kemudian dilakukan rekonsiliasi data, mengecek data antara yang diterima BKN dengan BKD Provinsi Papua dan Papua Barat atau disinkronkan, untuk kemudian diputuskan oleh Panselnas.

Rekrutmen untuk Papua dan Papua Barat merupakan bagian dari CPNS 2018, dimana sebelumnya di kedua wilayah tersebut mengalami kendala teknis sehingga proses seleksi baru dapat dilaksanakan pada tahun 2019 ini.

Disampaikan, bahwa rekrutmen CPNS untuk Provinsi Papua ini hanya dapat diikuti peserta baru.

"Sehingga, bagi pelamar yang telah melakukan pendaftaran di SSCN 2018 tidak bisa kembali mendaftar." imbuh Mudzakir.

Mudzakir kembali mengingatkan agar pelamar tidak percaya kepada seseorang yang menjanjikan kelulusan dengan membayar uang dengan nominal tertentu.

"Karena memang kelulusan seorang pelamar hanya ditentukan oleh kemampaun masing masing," tandasnya.

Sempat Ditunda

sebelumnya seluruh Pemda yang ada di wilayah Provinsi Papua menunda proses penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) hingga Pemilu 2019 selesai.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Papua, Nicolaus Wenda, mengatakan  bahwa pihaknya ingin menjaga suasana keamanan agar tetap kondusif jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg).

Bila seleksi CPNS tetap dilaksanakan, ia khawatir pihak-pihak yang tak lulus CPNS akan menimbulkan gejolak.

Penundaan itu juga berdasarkan kesepakatan seluruh pemda di Papua dalam Rapat Kordinasi Penerimaan CPNS Formasi 2018 di Kantor BKD Papua pada 8 Maret 2019.

"Sementara kami off dulu karena setelah saya telepon (Menpan-RB), itu disetujui juga diterima, jadi kami diminta segera menyurat," jelas Nicolaus, Jumat (15/03/2019).

Selain pemilu, pemerintah daerah di Papua menunda seleksi CPNS karena pada Maret lalu seluruh kabupaten/kota belum memasukan data-data ke dalam Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN) sehingga butuh waktu untuk menyelesaikannya.

Sesuai Surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Syafruddin No. B/234/M.SM.01.00/2019 perihal Kebijakan Pelaksanaan Pengadaan Formasi CPNS Tahun 2018, Kemenpan RB telah menyetujui usulan kuota 80 persen untuk orang asli papua (OAP) dan 20 persen formasi umum.

Nantinya, seleksi penerimaan CPNS Papua dan Papua Barat akan dilaksanakan menggunakan Computer Assisted Test (CAT) yang hasil/nilai SKD-nya berdasarkan pemeringkatan.

Untuk perekrutan CPNS kali ini Provinsi Papua mendapat kuota sekitar 6.600 lebih.

Penerimaan terbuka untuk umum dan akan diselenggarakan pada provinsi serta masing-masing kabupaten dan kota.

0 comments:

Post a Comment