Hasil SKD segera diumumkan, tapi seberapa siap kita hadapi SKB Setelah merenung, mimin pikir2 melamar CPNS ini kok mirip meminang gadis. Tidak cukup modal nekad, tapi bagaimana yakinkan si gadis dan keluarganya. Saatnya berkeluarga nanti mampu membawa rumah tangga harmonis, sakinah, mawaddah, warahmah
Maka untuk memenangkan SKB, pertama perlu modal 5 Etika PNS. Ini sudah mimin bahas beberapa waktu lalu. Ibaratnya, meski camer tidak akan tanya hapal Pancasila atau tidak. Tapi setidaknya jiwa Pancasila itu terpancar dari sikap, tingkah laku dan tutur sapa.
Kedua mengenal baik siapa orang tua si gadis, alamatnya, bahkan hobinya. Sebagai calon PNS Kemenag, sudah semestinya mengenal siapa Kemenag, tugas dan kewenangannya. Juga mengenal kiprahnya sepanjang mengawal pembangunan NKRI.\n.\nKetiga mengenal si gadis. Kan lucu mau meminang, tapi ga tahu karakter sang gadis. Saat melamar jabatan formasi, pastilah sudah stalking kemana2. Mencari tahu tugas dan fungsinya, apa kerjaannya, hingga resiko pekerjaan. Bahkan sudah tahu trik menaklukan hati si gadis. Maka saat praktek kerja dan wawancara, tidak lagi alami grogi.
Keempat tahu aturan. Setidaknya sudah tahu kemana dan cara mengajak si gadis agar Setiap formasi jabatan, ada dibelakangnya sejumlah regulasi, dari UUD, hingga Permen atau keputusan Kepala Kantor. Juklak dan juknis pun, tidak salah jika dikenal. Seluk-beluk formasi jabatan perlu dikenal.\n.\nKelima kenali dinamika rumah tangga bersama pasangan. Seiring sejalan perkembangan teknologi, industri 4.0 menjadi tantangan PNS kedepan. Bagaimana berinovasi disetiap lini pekerjaan guna memberikan pelayanan prima ke publik.\n.\nKeenam, ya doa. Semoga diterima atas semua ikhtiar yang dilakukan.\n.\nIbarat pepatah Jawa, bibit, bebet, bobot. Maka saat mencari CPNS pun harus memiliki akhlak, berkarakter, kompetensi, bertanggungjawab, menjunjung tinggi harkat dan martabat.
0 comments:
Post a Comment